Penilaian otentik adalah proses evaluasi yang melibatkan berbagai bentuk pengukuran kinerja yang mencerminkan belajar siswa , prestasi , motivasi , dan sikap pada kegiatan instructionally - relevan . Contoh teknik penilaian otentik meliputi penilaian kinerja , portofolio , dan penilaian diri .
Penilaian kinerja terdiri dari segala bentuk penilaian di mana siswa membangun tanggapan secara lisan maupun tertulis . Penilaian portofolio adalah kumpulan sistematis karya siswa yang dianalisis untuk menunjukkan kemajuan dari waktu ke waktu berkaitan dengan tujuan instruksional . Student self-assessment menawarkan kesempatan bagi siswa untuk mengatur diri sendiri belajar, dan tanggung jawab menilai kemajuan sendiri . Penilaian Terpadu mengacu pada evaluasi beberapa keterampilan atau penilaian bahasa dan konten dalam kegiatan yang sama . Sebuah laporan ilmiah yang ditulis , misalnya , mungkin termasuk penilaian kemampuan bahasa , pemilihan informasi dan menggunakan keterampilan , dan keterampilan penalaran serta pengetahuan konten ilmiah .
Istilah lain membantu untuk mendefinisikan arti dari penilaian otentik . Dalam arti lebih luas , penilaian adalah setiap pendekatan sistematis untuk mengumpulkan informasi pada siswa belajar dan kinerja , biasanya didasarkan pada berbagai sumber bukti . Penilaian alternatif melibatkan pendekatan untuk mencari tahu apa yang siswa ketahui atau bisa melakukan selain melalui penggunaan tes pilihan ganda . Penilaian autentik , oleh karena itu, adalah bagian dari proses evaluasi alternatif ini , dan didasarkan pada asumsi bahwa ada spektrum yang lebih luas dari kinerja siswa yang dapat ditampilkan dari itu dibatasi oleh short - jawaban, tes standar . Spektrum yang lebih luas ini harus mencakup situasi belajar kehidupan nyata dan masalah yang berarti yang bersifat kompleks tidak diselesaikan dengan jawaban sederhana dipilih dari menu pilihan.
Menuju Penilaian Otentik
Peningkatan minat dalam penilaian otentik didasarkan pada dua isu utama : prosedur penilaian saat ini tidak menilai berbagai hasil siswa yang penting , dan guru mengalami kesulitan menggunakan informasi yang diperoleh untuk perencanaan instruksional . Pemeriksaan pilihan ganda , misalnya , telah menekankan penilaian keterampilan diskrit dan tidak mengandung representasi otentik dari kegiatan kelas , interaksi sosial , penggunaan beberapa sumber , atau situasi kehidupan nyata .
Di kelas mereka , siswa membaca sastra yang menarik , menulis makalah kreatif , mengintegrasikan sumber daya informasi dengan sudut pandang pribadi, bekerja pada proyek-proyek dalam tim atau pengaturan koperasi lain , berbagi informasi sementara meringkas kesimpulan mereka , dan menggunakan informasi dari satu area konten ( seperti ilmu pengetahuan atau matematika ) untuk memecahkan masalah dan mengintegrasikan informasi di daerah konten lainnya ( seperti sejarah atau ekonomi ) . Kemampuan untuk memilih secara akurat salah satu dari sejumlah pilihan untuk singkat pertanyaan tidak mencerminkan apa yang siswa akan diharapkan untuk melakukan dalam memecahkan masalah yang kompleks , mengkomunikasikan ide-ide konstruktif , membujuk orang lain pada posisi penting , mengorganisir informasi dan mengelola sumber daya manusia , dan bekerja secara kooperatif dengan lain dalam angkatan kerja .
J. Michael O'Malley , pengawas penilaian di Sekolah Umum Pangeran William County Virginia , dan Lorraine Valdez Pierce , dari Graduate School of Education di George Mason University , telah terdaftar karakteristik kinerja siswa yang harus dipertimbangkan dalam penilaian otentik .
Dibangun Respon : Siswa membangun respon berdasarkan pengalaman dia membawa ke situasi dan sumber daya baru beberapa dieksplorasi dalam rangka menciptakan produk .
Berpikir Tingkat Tinggi : Responses dibuat untuk membuka - berakhir pertanyaan yang memerlukan keterampilan dalam analisis , sintesis , dan evaluasi .
Keaslian : Tugas bermakna , menantang , dan menarik kegiatan yang mencerminkan instruksi yang baik sering relevan dengan konteks dunia nyata .
Integratif : Tugas panggilan untuk kombinasi dari keterampilan yang mengintegrasikan seni bahasa dengan konten lain di seluruh kurikulum dengan semua keterampilan dan konten terbuka untuk penilaian.
Proses dan Produk : Prosedur dan strategi untuk menurunkan respon potensial dan menjelajahi beberapa solusi untuk masalah yang kompleks sering dinilai di samping atau di tempat produk akhir atau - benar - respon tunggal .
Kedalaman di Tempat Breadth : penilaian kinerja membangun dari waktu ke waktu dengan berbagai kegiatan untuk mencerminkan pertumbuhan , kedewasaan , dan kedalaman , yang mengarah ke penguasaan strategi dan proses untuk memecahkan masalah di daerah tertentu dengan asumsi bahwa keterampilan ini akan mentransfer untuk memecahkan masalah lain .
Jenis Penilaian Otentik
O'Malley dan Pierce juga dikategorikan jenis umum dari penilaian otentik dan tindakan siswa yang harus diamati dan didokumentasikan . Contoh mereka adalah sebagai berikut:
Wawancara Oral : Guru meminta pertanyaan-pertanyaan siswa tentang latar belakang pribadi , kegiatan , bacaan , dan kepentingan lainnya .
Cerita atau teks Menceritakan kembali : Student menceritakan kembali ide-ide utama atau rincian yang dipilih dari teks yang dialami melalui mendengarkan atau membaca .
Menulis Sampel : Mahasiswa menghasilkan narasi , ekspositori , persuasif , atau kertas referensi .
Proyek / Pameran : Student bekerja dengan siswa lain sebagai sebuah tim untuk membuat sebuah proyek yang sering melibatkan produksi multimedia , presentasi lisan dan tertulis , dan display .
Eksperimen / Demonstrasi : Mahasiswa mendokumentasikan serangkaian percobaan , menggambarkan prosedur , melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas , dan mendokumentasikan hasil dari tindakan .
Dibangun - Response Items : Mahasiswa merespon secara tertulis untuk membuka - berakhir pertanyaan .
Pengamatan Guru : Guru mengamati dan mendokumentasikan siswa perhatian dan interaksi di kelas , respon terhadap bahan ajar , dan bekerja kooperatif dengan siswa lain .
Portofolio : Sebuah koleksi terfokus pekerjaan siswa untuk menunjukkan kemajuan dari waktu ke waktu .
Rubrik : Sebuah Skala Scoring
Penilaian memerlukan evaluasi guru prestasi siswa . Untuk membantu dalam membuat penilaian tersebut akurat dan valid ( guru mengukur apa yang dimaksudkan untuk diukur ) , dan dapat diandalkan ( pertunjukan cenderung diukur dengan cara yang sama dari satu situasi ke yang berikutnya ) , skala penilaian atau rubrik harus ditetapkan . Seringkali tingkat evaluasi dalam rubrik diklasifikasikan sebagai 1 = dasar , 2 = mahir , dan 3 = canggih . Kriteria untuk setiap tingkat kinerja harus tepat didefinisikan dalam hal apa yang sebenarnya siswa untuk menunjukkan keahlian atau kemahiran di tingkat itu .
Contoh skala rubrik yang mencerminkan perkembangan siswa dalam penggunaan informasi adalah sebagai berikut :
Indikator Menunjukkan kinerja siswa : Mengintegrasikan informasi baru ke dalam pengetahuan sendiri seseorang.
Dasar : Menempatkan informasi bersama-sama tanpa memprosesnya .
Mahir : Mengintegrasikan informasi dari berbagai sumber untuk menciptakan makna yang relevan untuk memiliki pengetahuan dan menarik kesimpulan .
Maju : Mengintegrasikan informasi untuk menciptakan makna yang menghubungkan dengan pengetahuan pribadi sebelum , menarik kesimpulan , dan memberikan rincian dan bukti yang mendukung .
Indikator Menunjukkan kinerja siswa : Membedakan antara fakta , sudut pandang , dan pendapat .
Dasar : Salinan informasi seperti yang diberikan dan cenderung memberi bobot yang sama untuk fakta dan opini sebagai bukti .
Mahir : Menggunakan kedua fakta dan opini , tapi label mereka dalam penggunaan diparafrasekan bukti.
Lanjutan : Link saat ini , fakta-fakta yang didokumentasikan dan opini yang memenuhi syarat untuk menciptakan sebuah rantai bukti untuk mendukung atau menolak argumen .
Peran Perpustakaan Media Specialist
Barbara Stripling , mantan presiden American Association of Pustakawan Sekolah , telah menyatakan bahwa ada beberapa peran untuk spesialis media perpustakaan sekolah dalam pengembangan dan penerapan penilaian otentik . Spesialis media perpustakaan adalah dalam posisi yang ideal untuk membantu para guru beralih dari buku teks dan ujian pilihan ganda untuk teknik alternatif seperti proyek , pameran , dan produksi multimedia .
Spesialis media perpustakaan bekerja dengan guru dalam co - peran memperluas tugas dan menciptakan lingkungan belajar yang memungkinkan kegiatan belajar otentik untuk menjadi mungkin . Kedua, spesialis media perpustakaan memfasilitasi kegiatan dengan guru sehingga banyak lingkungan belajar dapat dibuat tersedia untuk siswa termasuk lokasi yang berbeda untuk mengumpulkan informasi dan menggunakan di luar sekolah di luar jam sekolah reguler . Ketiga , spesialis media perpustakaan berpengalaman dalam proses penilaian otentik sehingga , sebagai guru profesional, spesialis media perpustakaan memberikan perspektif tambahan kepada penilaian kinerja siswa . Spesialis media perpustakaan memberikan masukan dan bukti dalam evaluasi kemampuan siswa untuk memproses informasi dalam komunikasi yang berarti .
Membuat Pengalaman Akademik Authentic
Sebuah peran kunci tambahan dari spesialis media perpustakaan adalah bahwa konsultan kurikulum . Dalam peran ini spesialis media perpustakaan , bekerjasama dengan guru-guru lain , meneliti kurikulum dan kegiatan yang membentuk itu untuk memperluas latihan akademis yang khas ke dalam situasi yang lebih otentik atau kehidupan nyata . Pindah dari latihan buku teks dasar dan ujian pilihan ganda terhadap proyek tim yang lebih adalah salah satu langkah , tetapi menciptakan kegiatan menantang yang melibatkan sumber otentik harus menjadi tujuan . Latihan Authentic menempatkan siswa dalam simulasi di mana ia harus mencari dan mendapatkan informasi yang relevan untuk membeli mobil bekas , membiayai pendidikan tinggi , merencanakan liburan bagi keluarga , berinvestasi di pasar saham , perawatan mandiri untuk hewan peliharaan , kunci menentukan sumber daya yang dibutuhkan untuk memulai usaha kecil , merencanakan penerimaan untuk mengunjungi pejabat , membuat proposal untuk undang-undang negara baru , menentukan organisasi manajemen kesehatan untuk memilih , dan banyak lagi. . . banyak lagi. Kegiatan otentik memerlukan ekstensif menggunakan sumber daya yang up to date dan sering hanya dapat diakses di luar pusat media perpustakaan sekolah . Sebuah pesan kunci untuk spesialis media perpustakaan dalam pelaksanaan kegiatan otentik adalah bahwa mereka harus melihat , dengan guru-guru mereka , di luar sumber daya ditempatkan secara lokal dan ke masyarakat untuk akses ke sumber daya informasi yang akan mendukung tugas pengambilan keputusan kehidupan nyata .
Bacaan tambahan
Newman , Delia . " Penilaian Alternatif : Janji dan Jebakan . " Di Perpustakaan Sekolah Media Tahunan , Volume Eleven , diedit oleh Carol Collier Kuhlthau , 13-20 . Englewood , CO : Perpustakaan Terbatas , 1993.
O'Malley ,
Tuesday, November 26, 2013
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment